STUDI OPTIMASI POLA TANAM DAERAH IRIGASI BANYUPUTIH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM LINIER
ABSTRAK
Secara administrasi Daerah Irigasi Banyuputih berada pada Kabupaten Situbondo. Potensi sektor Pertanian Tanaman Pangan memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian di Kecamatan Banyuputih. Produksi pertanian pangan diantaranya adalah padi, palawija, tebu dan lain-lain dengan luas baku sawah ±3573 Ha. Dalam perkembangannya selama ini, pengoperasian Daerah Irigasi Banyuputih telah mengalami banyak perubahan kondisi dan penurunan fungsi. Terbatasnya jumlah air pada musim kemarau memungkinkan terjadinya gangguan pemberian air ke sawah. Guna mengoptimalkan produksi tani perlu usaha peningkatan produktivitas lahan dan pemberian air yang teratur sesuai dengan kebutuhan juga persediaan. Dengan keterbatasan air yang tersedia, dilakukan analisa dengan program bantu Quantity Methods for Windows 3. Dengan Volume andalan yang ada dan kebutuhan air tiap alternatif pola tanam yang direncanakan, dijadikan batasan/kendala yang digunakan sebagai input pengoperasian program linear. Output dari program ini ialah luas sawah yang bisa ditanami sesuai dengan jenis tanaman, musim tanamnya dan keuntungan hasil tani optimal yang akan diperoleh pada daerah irigasi Banyuputih. Dari beberapa alternatif rencana, diperoleh pola tanam yang menghasilkan keuntungan terbesar yaitu pola tanam padi–tebu/padi – palawija-tebu dan padi-tebu dengan awal masa tanam dibulan Desember dekade I. Keuntungan yang diperoleh selama 1 tahun masa tanam ialah sebesar Rp. 55,021,370,000.00, dengan intensitas tanam sebesar 300%.
KATA KUNCI : Irigasi, Banyuputih, Pola tanam , Program linear, Keuntungan
S01-5451 | 545 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain