Perencanaan Teknik Sistem Penyaliran Tambang Terbuka Pada Penambangan Batubara di PIT 17 Blok Kallay PT. Bara Jaya Utama Kecamatan Teluk Bayur Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur
INTISARI
Penambangan batubara PT. Bara Jaya utama terletak di Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur. Kegiatan penambangan PT Bara Jaya Utama menerapkan sistem penambangan terbuka, dimana berpotensi menjadi tempat terakumulasinya air pada lantai dasar penambangan. Air yang masuk ke lokasi penambangan berasal dari lokasi penambangan sebagian besar berasal dari air hujan dan air tanah, untuk mengatasinya dilakukan dengan merencanakan sistem penyaliran yang tepat. Setelah melakukan pengamatan kondisi di lapangan dan pengamatan peta situasi tambang maka didapatkan debit air tanah adalah 9.417,6 m3/hari, curah hujan maksimum yang direncanakan adalah 255,47 mm/hari dengan periode ulang hujan (PUH) 5 tahun, intensitas hujan 37,44 mm/jam menghasilkan debit limpasan 4.786,60 m3/hari, ditambah debit air tanah 9.417,6 m3/hari dan dikurangi evapotranspirasi 1,4808 m3/ hari dengan volume total yang masuk perhari 14.202,72 m3/hari. Untuk mengatasinya membiarkan air masuk dan ditampung oleh sump kemudian dipompakan dengan total head 73,475 meter, debit pompa 10.660,734 m3/hari. Effesiensi pompa 87,5% dengan jam operasi pompa selama 21 jam. Sistem pemompaan yang direncanakan menggunakan 1 unit pompa Multiflo MFC-150, pipa yang digunakan adalah jenis pipa HDPE (High-Density Polyethylene) dengan diameter katup hisapnya 12 inch dan diameter dalam pipa 0,203 meter. Panjang pipa yang digunakan adalah 270 meter dengan sudut belokan 900. Dimensi sump yang direncanakan berdasarkan volume total air yang masuk adalah 65 meter x 23 meter x 5 meter sehingga mampu menampung air yang tidak terpompa dalam sehari sebesar 3.541,986 m3.
S11-1341 | 134 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain