RANCANG BANGUN ALAT PENGATUR JUMLAH TETESAN INFUS PADA PASIEN DI KLINIK WISMA HUSADA DAERAH SETRO KOTA SURABAYA BERBASIS ARDUINO
ABSTRAK
Pemberian cairan melalui infuse adalah pemberian cairan yang diberikan pada pasien yang mengalami pengeluran cairan atau nutrisi yang berat. Pemberian cairan melalui infus dengan memasukkan kedalam vena (pembuluh darah pasien) diantaranya vena lengan (vena sefalika basal ikadan median akubiti), pada tungkai (vena safena) atau vena yang ada dikepala, seperti vena temporalis frontalis (khusus untuk anak-anak). Selain pemberian infuse pada pasien yang mengalami pengeluaran cairan, juga dapat dilakukan Pada pasien yang membutuhkan pengobatan tertentu. Kesalahan dalam pemberian cairan infuse dapat berakibat buruk kepada pasien, juga apabila terjadi masalah penyumbatan atau kehabisan cairan jika tidak segera ditangani akan berbahaya bagi pasien. Infuse yang ada saat ini penggunaannya masih secara manual dimana kesalahan – kesalahan seperti tersebut masih sering terjadi, oleh karena itu kita membuat sebuah perancangan alat pengendali Infuse yang dapat bekerja secara otomatis. Pada proyek akhir ini akan dirancang sebuah system kendali infuse dan dokter atau suster hanya perlu memasukan jumlah tetesan yang diinginkan dari keypad. Sensor yang digunakan pada alat ini yaitu led infrared dan photodioda. Sedangkan sebagai pengganti penekan selang digunakan motor Servo. Pada Tugas akhir ini digunakan Board mikrokontroller Arduino sebagai pembangkit pulsa untuk mengontrol motor Servo serta rangkaian komparator sebagai Indikator kondisi tetesan, LCD dan keypad sebagai interface yang memudahkan dokter untuk mengontrol dan memudahkan dalam menggunakan alat ini. Hasil pengujian untuk mengatur jumlah tetesan infus sehingga waktu cairan habis sesuai dengan perhitungan paramedis. Maka semakin rendah jarak botol infus dengan jarak jarum infus maka akurasi data semakin besar
Kata Kunci : infus, led infrared, Arduino, LCD, Motor Servo, keypad.
S14-781 | 78 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain