Efisiensi penentuan jumlah armada angkutan lyn S jalur terminal Bratang Joyoboyo di Surabaya
ABSTRAK
Kota Surabaya adalah kota Metropolitan yang secara cepat tumbuh dan berkembang. Batas kota Surabaya sebelah Utara adalah kabupaten Bangkalan. Sebelah Timur adalah Selat Madura, sebelah Selatan adalah Sidoarjo dan sebelah Barat adalah kabupaten Gresik. Sebagai kota yang berbatasan dengan Sidoarjo dan Gresik, Surabaya merupakan pusat berbagai kegiatan perdagangan di Jawa Timur dan bahkan di Kawasan Timur Indonesia. Angkutan Umum sebagai bagian dari sistem transportasi perkotaan merupakan salah satu kebutuhan penting bagi masyarakat dan merupakan bagian yang tidak dapat di pisahkan dengan aktivitas sehari-hari pada umumnya. Dimana keadaan angkutan umum di kota Surabaya dirasakan kurang baik karena tidak teratur, dan tidak terjadwal dengan baik. Angkutan umum akan berangkat dari terminal jika penumpang sudah penuh, sehingga waktu tunggu penumpang semakin lama. Dari hasil survey pendahuluan rata-rata waktu tunggu penumpang sekitar 20 menit. Dari seluruh rangkaian proses pengamatan dan pengolahan data yang telah dilakukan selama 1 (satu) hari full, maka dapat diperoleh informasi mengenai permintaan (demand) dan persedian (supply) jumlah armada. Berdasarkan hasil pengamatan 1 (satu) hari, maka jumlah penumpang per hari yang dilihat dari load factor dan jumlah penumpang untuk jurusan Bratang - Joyoboyo adalah 60 pnp/hari, kemudian jumlah Armada yang dibutuhkan adalah 59 kendaraan. Sedangkan dilihat dari waktu perjalanan dan waktu sirkulasi dari A ke B, kembali ke A jurusan Bratang – Joyoboyo adalah 76,31 menit, sedangkan waktu antara untuk jurusan Bratang – Joyoboyo 20 menit. Jadi jumlah kendaraan per waktu sirkulasi dan kebutuhan jumlah armada pada periode sibuk adalah 11 Trip kendaraan.
Kata Kunci : Angkutan Umum, Transportasi Perkotaan, Supply
S01-3461 | 346 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain