Perhitungan nilai daktilitas beton bertulang tahan gempa sesuai SNI 03 - 1726 - 2000
ABSTRAK
Perencanaan gedung tahan gempa di Indonesia sangat penting karena sebagian besar wilayahnya merupakan wilayah gempa yang mempunyai intensitas moderat hingga tinggi.
Penulis membahas suatu portal beton bertulang tahan gempa dengan ukuran 300 x 500, 300 x 550, 350 x 600 dan 400 x 600. Dan beton didesain sesuai SNI 03 – 1726 – 2002 dengan menggunakan parameter faktor daktilitas simpangan (μθ).Dari hasil evaluasi perhitungan disimpulkan bahwa pada balok dimensi 300 x 500 dengan tulangan 15 mm sampai 35 mm beton bersifat elastik penuh maka perilaku beton daktail, sebaliknya jika beton bersifat daktail parsial maka perilaku beton britle atau getas. Pada dimensi 300 x 550 pada tulangan 15 mm sampai 35 mm beton bersifat elastik penuh maka perilaku beton daktail, sebaliknya jika beton bersifat daktail parsial maka perilaku beton britle atau getas kecuali pada luas tulangan tarik 6650,76 mm² 6930 mm², beton bersifat daktail dan perilaku beton daktail parsial. Pada dimensi 350 x 600 pada tulangan 15 mm sampai 35 mm beton bersifat elastik penuh maka perilaku beton daktail, sebaliknya jika beton bersifat daktail parsial maka perilaku beton bersifat britle atau getas kecuali pada luas tulangan tarik 8747,52 mm², 8383,58 mm², 8043,53 mm², 7783,86 mm², 8605,38 mm² dan 7981,96 mm² beton bersifat daktail dan perilaku beton daktail parsial. Pada dimensi 400 x 600 pada tulangan 15 mm sampai 35 mm beton bersifat elastik penuh maka perilaku beton daktail, sebaliknya jika beton bersifat daktail parsial maka perilaku beton britle atau getas kecuali pada luas tulangan tarik 8636,23 mm², 9626,06 mm², 8283,7 mm², 8941,18 mm², 8498,65 mm², 9315,46 mm²,
8953 mm² dan 9625,11 mm² beton bersifat daktail dan perilaku beton daktail parsial.
Kata kunci : Gempa, Curvature, Daktilitas.
S01-1451 | 145 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain