Studi penambahan Fly Ash pada campuran beton dengan menggunakan agregat halus Mojokerto dan Jombang ditinjau dari kuat tekan
ABSTRAK
Di pulau jawa banyak sekali pertambangan agregat halus khususnya di provinsi jawa timur yang berada pada daerah jombang dan mojokerto dimana agregat halus tersebut memiliki kualitas yang berbeda. Dalam permasalahan ini dimana akan di lakukan analisa terhadap agregat halus dari daerah jombang dan mojokerto dengan penambahan fly ash 0%,5%,10%,15%,20% dari berat semen yang telah di mix desain agar memiliki kuat tekan yang optimum.
Dalam analisa ini pembuatan benda uji di rencanakan kuat tekan beton 25 Mpa dengan pembuatan benda uji 5 buah silinder beton ukuran Ø15cm dan tinggi 30cm untuk masing-masing varian, melakukan uji kuat tekan beton pada umur 28 hari, dan melakukan pengujian agregat halus dari jombang dan mojokerto meliputi analisa saringan (ASTM C 1366-95A), analisa berat jenis pasir (ASTM C 128-93), analisa air resapan (ASTM C 128-93), analisa kebersihan pasir terhadap lumpur dengan cara pencucian (ASTM C 128-93).
Agregat halus yang berasal dari mojokerto pada penambahan Fly Ash 0% memiliki kuat tekan 23.102 mpa, pada penambahan Fly Ash 5% mengalami peningkatan kuat tekan 22.05% yaitu 28.196 mpa, pada penambahan Fly Ash 10% mengalami peningkatan kuat tekan 29.4% yaitu 29.894 mpa, pada 31.524 mpa, dan pada penambahan Fly Ash 20% mengalami peningkatan kuat tekan 40.68% yaitu memiliki 32.5 mpa.
Agregat halus yang berasal dari jombang pada penambahan Fly Ash 0% memiliki kuat tekan 24.006 mpa, pada penambahan Fly Ash 5% mengalami peningkatan kuat tekan 4.7% yaitu 25.136 mpa, pada penambahan Fly Ash 10% mengalami peningkatan kuat tekan 5.72% yaitu 25.378 mpa, pada penambahan Fly Ash 15% mengalami peningkatan kuat tekan 18.37% yaitu 28.416 mpa, pada penambahan Fly Ash 20% mengalami peningkatan kuat tekan 20.29% yaitu 28.876 mpa.
Maka pada pasir Mojokerto mimiliki kuat tekan optimum yaitu 32.5 dari pada pasir Jombang yang memiliki kuat tekan hanya 28.876 di karenakan agregat halus dari jombang memiliki kadar lumpur 5.9% sedangkan agregat halus mojokerto yang memiliki kadar lumpur hanya 4.9%.
Kata kunci : Kuat Tekan, Fly Ash, Beton, Agregat Halus
S01-4381 | 438 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain