Analisa kekuatan frame tower BTS Telkomsel tinggi 72 m terhadap beban statis dengan bantuan program SAP 2000
ABSTRAK
Tower transmisi adalah merupakan salah satu konstruksi yang umum digunakan ditengah masyarakat, dimana perencanaan dan perancangan struktur baja nya harus diperhatikan dengan baik. Analisa kekuatan terhadap beban statis menjadi obyek yang paling utama. Tower transmisi dianalisa dengan pemodelan Space truss. Tower transmisi diidealisasikan sebagai batang-batang frame bersambungan secara kaku disetiap titik kumpul. Disetiap titik kumpul rangka hanya mengalami translasi ke tiga arah sumbu koordinat global tanpa adanya rotasi, dengan transfer beban tiap ujung frame berupa 3 gaya dan 3 momen. Pembebanan ditentukan dari tekanan angin sebesar 1500 N/m 2 dan berat framenya sendiri. Analisa struktur dilakukan dengan program SAP 2000 (Structural Analysis Program 2000), dimana SAP 2000 memiliki kemampuan mendistribusikan beban pada titik kumpul elemen. Rangka frame tower diidealisasikan dengan frame sebanyak 2619 dan joint sebanyak 1351. Hasilnya merupakan analisa dari output SAP 2000 yang terdiri dari displacement struktur maksimum pada titik kumpul yaitu 0,00005 meter kearah koordinat x, gaya reaksi pada joint dengan nilai positif dan negatif yang menunjukan arah gaya dalam arah sumbu global x, y dan z. Pada bagian rangka yang paling kritis atau elemen yang mempunyai nilai rasio interaksi terbesar berdasarkan kontrol tegangan, yaitu terletak pada elemen 2391 dilakukan analisa ulang menggunakan metoda LRFD yang dimana elemen tersebut dapat memenuhi ketentuan minimum serta memenuhi syarat keamanan.
Kata kunci: Pembebanan, Check rasio interaksi, Metoda LRFD
S02-521 | 52 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain