Analisa proses pemesinan dan biaya produksi pembuatan Connecting Shaft dengan material ST 60 pada mesin bubut type JXCJ - 46
ABSTRAKSI
Proses pemesinan merupakan suatu cara untuk mendapatkan kondisi pemesinan yang optimum, dimana untuk mencapai kondisi optimum biasanya dilakukan pengoptimuman terhadap parameter potong yang ada. Tujuan pengoptimuman tersebut adalah untuk mendapatkan ongkos produksi yang rendah atau waktu produksi yang terendah.
Untuk proses pembuatan connecting shaft, dengan material ST 60 parameter yang dioptimalkan adalah kecepatan potong (v),gerak makan (f) dan kedalaman potong (a) pada mesin bubut konvensional. Dari hasil perhitungan pembuatan connecting shaft, dapat disimpulkan bahwa waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu produk yaitu ( t ) =9,776 menit. Dengan analisa kondisi optimum diperoleh hasil perhitungan untuk kondisi optimum ekonomis, waktu kondisi ekonomis yang diperlukan ( tm,e ) =5,512 menit / produk dan biaya ekonomis ( Cp, e) = Rp.14.902,44/produk, sedangkan untuk kondisi produktif, waktu produktif yang diperlukan (tm,e) = 4,142 menit / produk dan biaya produktif ( Cp.p ) = Rp.32.327,44/produk.
Kata kunci : Kecepatan potong, Gerak makan ,Kedalaman potong, Waktu produksi, dan Biaya produksi
S02-531 | 53 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain