DESAIN CONTAINER HOUSE SEBAGAI DIREKSI KIT YANG MUDAH DIPINDAHKAN DAN NYAMAN
ABSTRAK
Pembangunan infrastruktur Indonesia mulai merata di berbagai daerah terpencil. Lokasi proyek yang berada di pedalaman memiliki akses jalan yang sulit dijangkau kendaraan alat berat.
Tak jarang lokasi proyek di daerah khatulistiwa dengan temperatur cuaca yang ekstrem. Dewasa ini banyak pabrikan direksi kit yang berasal dari container bekas dengan dinding baja dan berat 2.4 ton ukuran 20 feet. Hal ini menghambat pekerja untuk melakukan bongkar muat dan pemindahan container di lokasi proyek, sehingga memakan waktu dan biaya. Ukuran container house didapatkan dari container bekas yang dianalisa sesuai dengan ergonomi tubuh manusia. Guna memudahkan aktivitas bongkar muat dan pemindahan di lokasi proyek dibuatlah container house yang bersifat knockdown dengan menggunakan baut sebagai alat penyambung konstruksinya. Untuk memilih bahan dinding yang mampu meredam panas dengan baik dipilihlah material yang memiliki tingkat konduktivitas rendah dengan ukuran yang ada dipasaran. Analisa perhitungan beban menggunakan bantuan program SAP2000 dan pemodelan
konstruksi kerangka menggunakan program Tekla Structures. Untuk mengetahui bentuk desain secara nyata dibuatlah model dengan bantuan program SketchUp. Dari hasil desain dan analisa didapatkan ukuran container house panjang 6058 mm, lebar 2438 mm dan tinggi 2591 mm. Container house ini menggunakan bahan penutup dinding EPS (Expanded Polystyrene) tebal 75 mm, penutup atap PU (Polyurethane) tebal 75 mm dan penutup lantai dari GRC SuperPanel tebal 15 mm. Sebagai direksi kit, container house ini mampu memikul
beban hidup sebesar 200 kg/m2 sesuai yang diatur dalam PPIUG (Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung). Dan biaya pembuatan container house sebesar Rp. 56.567.000,-.
Kata kunci: Container house, knockdown, direksi kit, nyaman.
S01-5661 | 566 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain