RANCANG BANGUN SISTEM PENDITRIBUSIAN BARANG MENGGUNAKAN ADVANCE V-MODEL (STUDI KASUS : PT. UNILEVER TBK, JAKARTA)
ABSTRAK
Selama ini proses pendistribusian barang pada PT Unilever TBK, Jakarta masih dilakukan secara manual. Dengan proses transaksi secara manual sering mengalami kesulitan karena transaksi yang dilakukan relative besar jumlahnya (-+ 1000), sehingga agak menyita waktu dan tidak efektif bila ingin menghasilkan laporan persediaan barang di gudang dalam waktu singkat. Oleh karena itu dibutuhkan sistem yang dapat mempermudah dalam proses pendistribusian barang dan membuat laporan transaksi. Sistem pendistribusian barang ini dikembangkan dengan menggunakan proses System Development Life Cycle (SDLC) dengan metode Advanced V-Model. Metode Advanced V-Model mendemonstrasikan hubungan antara development activities (requirement analysis, requirement specification, design specification, dan program specification) dan testing activities (acceptance testing,test case, integration testing, regression testing, system testing, security testing,acceptance testing dan deployment testing). Dari hasil analisa dari responden pada PT Unilever TBK disimpulkan bahwa 71,48% sistem ini sangat diperlukan untuk mempermudah proses pendistribusian walaupun masih memiliki kelemahan.
Kata kunci : Pendistribusian, V-Model, Advanced V-Model
S06-15821 | 1582 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain