Analisis keseimbangan lintasan pada proses raplating, sandblasting dan coating pada lambung kapal di KM. Caraka Jaya Niaga III-21 pada PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
ABSTRAKSI
Hambatan-hambatan yang terjadi pada proses reparasi khususnya pada proses reparasi lambung kapal adalah waktu tunggu terlalu lama dan operator yang menganggur karena bahan kerja yang tidak merata. Untuk mendapatkanaliran produksi yang baik, dibutuhkan usaha seminimal mungkin adanya gerakan bolak balik dari elemen-elemen produksi. Dengan demikian maka hambatanhambatan tersebut dapat diatasi.
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka dengan menentukan keseimbangan lintasan produksi sehingga diharapkan efisiensi lintasan produksi meningkat. Metode atau teknik yang digunakan adalah largest candidate rule method, killbridge and wester’s method dan ranked positional weights method.Metode ini digunakan karena secara sederhana dapat diterapkan dan dapat memberikan penyelesaian yang cukup baik meskipun belum optimal.
Dari data perhitungan sesuai kondisi yang ada di perusahaan diperoleh efisiensi lintasan 48,71% dan balance delay 51,19%. Dan dari pemecahanmasalah dengan memakai metode largest candidate rule diperoleh efisiensi lintasan 71,27% dan balance delay 28,72%, metode killbridge and wester’s diperoleh efisiensi lintasan 75,65% dan balance delay 24,34% dan metode ranked positional weights diperoleh efisiensi lintasan 77,02% dan balance delay 22,97%. Di antara ketiga metode keseimbangan lintasan diatas, metode killbridge and wester’s dan metode ranked positional weights adalah metode yang paling baik karena diperoleh efisiensi paling maksimum dan balance delay paling minimum.
S02-741 | 74 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain