PEMBUATAN BIODESEL DARI MINYAK BIJI KESAMBI MENGGUNAKAN KATALIS SENG OKSIDA BERPENYANGGA y-ALUMINA
INTISARI
Kebutuhan energi semakin meningkat seiring meningkatnya populasi penduduk dunia. Kebutuhan energi tidak cukup dengan menggunakan energi fosil yang semakin
berkurang didunia. Penelitian tentang energi baru sebagai pengganti energi fosil sangat perlu dilakukan, salah satunya adalah energi biodiesel. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan minyak biji kesambi sebagai bahan baku pembuatan biodiesel, serta mengetahui pengaruh katalis heterogen yaitu ZnO/γ-Al2O3 terhadap yield biodiesel yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan dengan cara membuat katalis ZnO/γ-Al2O3, selanjutnya membuat biodiesel dengan komposisi 3-8% loading katalis terhadap biodissel, serta rasio molar minyak biji kesambi terhadap metanol dengan komposisi 1:9, 1:12, 1:15, 1:21, 1:24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa % loading katalis serta rasio molar minyak terhadap metanol mempengaruhi yield biodiesel yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa loading % katalis yang menghasilkan yield yang tinggi adalah katalis 6%, sedangkan rasio molar minyak terhadap metanol yang menghasilkan yield biodiesel yang tertinggi adalah rasio molar 1:18 dengan loading katalis 6%. Kadar FAME biodiesel yang terbaik adalah 60,28%, densitas 0,8596 gr/cm3, titik kabut 12°C, dan angka asam 0,796 mg-NaOH/gr.
Kata kunci : Biodisel, ZnO/γ-Al2O3, yield, rasio
S08-2321 | 232 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain