Pengaruh kekerasan material terhadap kekasaran permukaan benda kerja pada mesin freis dengan metode pemotongan Up Milling dan Down Milling
ABSTRAK
Pada masa sekarang ini tuntutan manusia akan produk logam dengan karakteristik tertentu terus diupayakan, khususnya bidang manufaktur dalam pembuatan suatu produk harus memenuhi syarat dan prasyarat yang telah di rencanakan salah satu syarat tersebut adalah tingkat kekasaran permukaan dari material,.dalam hal ini yang diamati adalah harga kekasaran permukaan yang terjadi sebagai akibat pengaruh kekerasan material pada proses perautan mesin freis dengan metode pemotongan up milling dan down milling Proses pemesinan dalam penelitian ini terdiri atas dua variabel bebas yang berubah yaitu: terdiri dari tiga (3) level kecepatan pemakanan (Vf); 31,5 mm/mnt, 55 mm/mnt, 102 mm/min dan tiga level untuk kekerasan material (VHN) yaitu: 96 kg/mm 2
, 145 kg/mm 2 , 150 kg/mm 2 .dengan kedalaman potong yang tetap (a): 0,5 mm. parameter ini masing-masing digunakan pada proses pemesinan dengan metode pemotongan up milling dan down milling dengan menggunakan mesin freis horisontal konvensional.
Proses pemesinan mesin freis horisontal konvensional dengan metode pemotongan up milling dan down milling serta variabel bebas yang sama berpengaruh terhadap hasil harga kekasaran permukaan dengan tingkat perbedaan yang cukup berarti. sehingga dapat di simpulkan bahwa proses pemesinan dengan metode pemotongan down milling menghasilkan harga kekasaran permukaan yang lebih halus di bandingkan proses pemesinan menggunakan metode pemotongan up milling.dan semakin besar nilai (level) kecepatan pemakanan maka semakin besar harga kekasaran permukaannya. dan semakin tinggi harga kekerasan material maka semakin rendah harga kekasaran permukaannya.
Kata kunci: Proses pemesinan, Metode Up milling dan Down milling, kekerasan material, kecepatan pemakanan dan kedalaman potong.
S02-1211 | 121 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain