Pengaruh perbedaan temperatur preheat dan postheat terhadap kekerasan dan lebar Haz pada pengelasan SMAW dengan material ST 70
ABSTRAK
Logam yang tersedia dipasaran belum tentu sesuai dengan karakteristik yang kita inginkan, baik itu untuk konstruksi mesin, maupun untuk berbagai macam industri khususnya dibidang manufaktur. Oleh karena itu untukmelengkapi sifat yang diinginkan dari logam tersebut perlu dilakukan proses pengelasan. Dalam penelitian ini material yang digunakan adalah St 70. Penelitian ini yang diamati adalah mengenai perbedaan yang terjadi pada temperatur pre heat dan post heat terhadap sifat kekerasan benda kerja dan struktur makro yang terjadi. Dari hasil uji kekerasan vikers didapat nilai kekerasan tertinggi pada temperatur pre heat 150º C dan temperature post heat 150º C yaitu 228,94 kg/mm2, sedangkan nilai terendah yaitu 168,2 Kg/mm2, sehingga dapat dikatakan bahwa semakin besar temperaturnya semakin besar nilai kekerasan logam las – lasannya, tetapi kekerasan pada benda kerja menurun. Dari hasil uji statistik membuktikan bahwa interaksi antara pre heat dan post heat sangat berpengaruh, hal ini dibuktikan dengan nilai F.
Kata kunci : proses pengelasan, pre heat dan post heat, kekerasan Vickers.
S02-1481 | 148 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain