Analisa proses pemotongan dengan variasi sudut geram terhadap bentuk geram dan gaya potong pada baja ST 42
ABSTRAK
Dalam proses pemesinan khususnya di mesin bubut perlu diperhatikan beberapa variabel. Oleh karena itu dibutuhkan penelitian-penelitian dan analisa terhadap variasi bentuk sudut geram pada pahat potong terhadap bentuk geram dan gaya potong yang akan ditimbulkan, sehingga dapat diketahui performa pada proses pemesinan tersebut.
Untuk mengetahui pengaruh sudut geram terhadap karakteristik bentuk geram dan gaya potong yang dihasilkan agar diketahuii sudut geram yang cocok digunakan pada pembubutan logam ST. 42. dilakukan dengan cara melakukan penelitian dan menganalisis secara grafis data hasil penelitian serta analisis bentuk geram yang terjadi dengan variasi sudut geram 6º, 8 º, 10 º, 12 º, dan 14º. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, untuk sudut geram 6º didapatkan gaya potong 113,9589 N, untuksudut geram 8º didapatkan gaya potong 60,9454 N, untuk sudut geram 10º didapatkan gaya potong 86,0209 N, untuk sudut geram 12º didapatkan gaya potong 106,531 N, untuk sudut geram 14º didapatkan gaya potong 80,409 N.
Kata kunci: Sudut geram, gaya potong, sudut geser, sudut gesek, rasio pemampatan tebal geram, bentuk geram
S02-2231 | 223 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain