Studi eksperimental pengaruh penggunaan busi elektrode multi terhadap unjuk kerja dan emisi gas buang pada motor bensin Toyota 5 K 1500 cc
ABSTRAKSI
Penggunaan busi yang baik sangat berpengaruh terhadap sistem pengapian pada motor bensin karena busi menghasilkan loncatan bunga api listrik yang menyalakan campuran bahan bakar dan udara sehingga mesin menghasilkan daya, demikian juga dengan jenis bahan bakar yang dipakai untuk motor tersebut, maka untuk mengetahui unjuk kerja yang baik serta emisi gas buangnya dari penggunaan kedua jenis busi tersebut perlu dilakukan penelitian serta pengujian pada motor bensin dengan menggunakan bahan bakar yang berbeda masing – masing dengan premium dan premix.
Dari hasil percobaan unjuk kerja mesin dengan menggunakan dynamometerpada Toyota 5-k 1500cc dengan menggunakan busi elektroda tunggal dan busi elektroda multi dengan bahan premium dan pertamax, daya maksimal yang dihasilkan busi elektroda tunggal bahan bakar premium sebesar: 73.685 hp/4000 rpm sedangkan pada busi elektroda multi bahan bakar premium, busi elektroda tunggal dan busi elektroda multi bahan bakar pertamax sebesar: 74.24 hp/4000 rpm . Torsi maksimal pada busi elektroda tunggal bahan bakar premium sebesar: 13.3 kgm/3500 rpm, pada busi elektroda tungg al bahan bakar pertamax sebesar : 13.5 kgm/3500 rpm sedangkan pada busi elektroda multi dengan bahan premium dan pertamax sebesar : 13.6 kgm/3500 rpm. Tekanan efektif rata -rata (Bmep) padabusi elektroda tunggal bahan bakar premium sebesar 11,17 kg/cm2 /4000 rpm sedangkan pada busi elektroda multi bahan bakar premium, busi elektroda tunggal dan busi elektroda multi bahan bakar pertamax sebesar: 11,26 kg/cm2 . Konsumsi bahan bakar (sfc) pada pada busi elektroda tunggal bahan bakar premium sebesar: 0,187kg/hp.jam, busi elektroda multi bahan bakar premium sebesar: 0,311 kg/hp.jam, busi elektroda tunggal bahan bakar pertamak sebesar: 0,404 kg/hp.jam, dan busi elektroda multi bahan bakar pertamak sebesar: 0,433 kg/hp. Dari hasil emisi gas buang ke-empat pengujian dengan menggunak an Gas Analyser pada putaran 1500 rpm untuk busi elektroda tunggal bahan bakar premium yaitu: CO = 3,4%, HC = 243 ppm, lamda = 0,95, CO 2= 11,8 % , untuk busi elektroda multi bahan bakar premium: CO = 2,55 %, HC = 153 ppm, lamda = 1,02, CO 2= 11,9 %, untuk busi elektroda tunggal bahan bakar pertamak: CO = 4,53 %, HC = 201 ppm, lamda = 0,9 9, CO2 = 1 0, 9%. Dan busi elektroda multi bahan bakar pertamak: CO = 4,93 %, HC = 190 ppm, lamda = 0,92, CO 2= 10,4 %.
Dari hasil percobaan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa dengan menggunakan busi elektroda multi dapat meningkatkan unjuk kerja dari motor pada kondisi optimal khususnya penurunan Efisiensi Thermis yaitu masing masing 13.08% dan 1.01%.
Kata kunci: Busi elektroda tunggal, busi elektroda multi, emisi gas buang, performance engine, dan effesiensi thermal .
S02-2431 | 243 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain