KLASIFIKASI KUALITAS PISAU POTONG TEMBAKAU (CUT CELL) MENGGUNAKAN METODE RADIAL BASIS FUNCTION
ABSTRAK
Indonesia merupakan salah satu negara yang memproduksi berbagai macam tembakau. Hampir 80% tembakau yang diproduksi digunakan untuk membuat rokok. Dalam proses pembuatan rokok terdapat proses pemotongan lembaran tembakau menjadi potongan – potongan yang kecil. Proses pemotongan tembakau diperlukan pisau potong tembakau (CUT CELL) yang mampu memotong lembaran tembakau menjadi potongan kecil. Dalam pembuatan pisau potong tembakau diperlukan proses pengontrollan untuk menentukan kualitas pisau potong yang di buat. Quality Control sering kali mengalami kesulitan dalam menentukan kualitas pisau potong tembakau (CUT CELL),kesulitan yang dialami adalah banyaknya waktu yang dibutuhkan dalam menentukan hasil. Di era yang
serba cepat ini Quality Control di tuntut untuk dapat menentukan kualitas pisau potong tembakau (CUT CELL) dengan cepat dan tepat. Guna menunjang kebutuhan dari Quality Control tersebut, maka diperlukanlah sebuah sistem yang dapat digunakan untuk
menentukan kualitas pisau potong tembakau (CUT CELL) dengan hasil output yang cepat. Proses penelitian diawali dengan pengumpulan kebutuhan sistem, perancangan sistem, proses pembuatan sistem, serta proses pengujian. Perancangan sistem dimulai dari menyiapkan data uji dan data training yang akan digunakan untuk proses pembuatan sistem dan pengujian sistem. Metode RADIAL BASIS FUNCTION terdiri dari beberapa proses perhitungan. Proses pertama adalah proses pencarian pusat (center) dari setiap variabel dengan menggunakan metode K-MEANS kemudian setelah pusat-Nya ditemukan maka akan dihitung nilai standart deviasi dari setiap variabel. Proses kedua adalah proses menyusun matriks GAUSSIAN dari setiap kelompok yang ditentukan. Proses ketiga adalah proses pencarian nilai bobot baru dan bias baru dengan cara melakukan perkalian pseudoinvers matriks GAUSSIAN. Proses keempat adalah proses klasifikasi yang dimana dalam proses ini akan mengeluarkan hasil klasifikasi dengan cara mengkalikan nilai
matriks GAUSSIAN dengan bobot dan bias yang baru dengan menggunakan rumus output jaringan. Dari percobaan yang telah dilakukan terhadap 75 data uji yang dibandingkan dengan data manual sebagai acuan yang benar didapatkan 12 data yang berbeda hasil,
sehingga dapat disimpulkan tingkat presentase keakuratan sistem sebesar 84%.
Kata Kunci : Cut Cell, Radial Basis Function, K-Means
S06-16071 | 1607 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain