Analisa mekanik untuk menghindari cacat pada proses pembentukan profil C studi kasus di CV. Konstruksi Teknologi Inovatif Surabaya
ABSTRAK
Proses pembentukan untuk produk profil C dilakukan dengan proses roll bending. Melalui proses pengerjaan dingin ini lembaran logam dengan ketebalan 0,75 mm dideformasi hingga plastis sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Dalam pengoperasiaanya terjadi ketidakseimbangan antara kapasitas mesin yang digunakan dengan material benda kerja, sehingga mengurangi efisiensi proses. Selain itu masih sering terjadi cacat pada produk, yaitu cacat spring back dan cacat retak. Analisis masalah dilakukan dengan menggunakan perhitungan secara teoritis dan empiris berdasarkan data hasil survey di perusahaan serta hasil pengujian material. Yakni guna mengetahui gaya dan daya pembentukan. Pada setiap tahapan proses dihitung gaya dan dayanya sesuai perubahan sudut yang terjadi. Proses pembentukan profil C dilakukan melalui 9 tahapan, akan tetapi didalam perhitungan gaya dan daya dihitung hanya sampai pada proses tahap 8.Sehingga dapat diperoleh total gaya untuk 8 tahapan proses adalah 215,367 kg dan daya yang digunakan pada waktu pengerolan = 0,5402 HP. Cacat spring back diantisipasi dengan melakukan over bending dan cacat retak diatasi dengan memperbesar radius sudut tekuk dan pengaturan rol gap disesuaikan dengan tebal material
Kata kunci : Roll Bending, Spring Back, Bendability, Over Bending, Gaya Pembentukan.
S02-2591 | 259 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain