ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PROTOKOL ROUTING ASHOC ON-DEMAND DISTANCE VECTOR (AODV) DAN DYNAMICH SOURCE ROUTING (DSR) PADA MOBILE AD HOC NETWORK (MANET)
ABSTRAK
Pada jaringan MANET node bergerak dengan bebas sehingga topologi jaringan seringkali berubah. MANET membutuhkan routing protokol untuk menentukan jalur yang efisien untuk proses pengiriman dan penerimaan paket data antar node apabila terjadi perubahan kapasitas jaringan dan topologi jaringan. MANET memiliki beberapa jenis protokol routing. Salah satu dari protokol routing MANET yaitu protokol routing reactive yang bekerja dengan menggunakan mekanisme routing apabila node sumber memerlukan jalur untuk pengiriman data. AODV dan DSR merupakan reactive routing protocol tetapi kedua protokol ini memiliki mekanisme routing yang berbeda. Skripsi ini untuk menganalisis dan membandingkan kinerja dari protokol routing Ad-hoc On-demand Distance Vector (AODV) dan Dynamic Source Routing (DSR). Kinerja protokol routing diukur dengan parameter metrik kinerja throughput, end-to-end delay, packet drop ratio, packet delivery ratio dan average energy consumption pada skenario yang berbeda dengan memvariasikan jumlah node. Simulasi dilakukan menggunakan simulator jaringan NS2. Dari hasil keseluruhan simulasi dengan penambahan jumlah node dapat disimpulkan bahwa routing protokol AODV memiliki kinerja lebih baik berdasarkan pada metrik kinerja throughput sebesar 3,8866938 kbps, packet drop ratio sebesar 13,5454426% dan packet delivery ratio sebesar 93,886356%. Sedangkan kinerja DSR lebih baik pada metrik kinerja end-to-end delay dengan nilai sebesar 10,2479556 ms dan average energy consumption sebesar 56,322428 Joule.
Kata kunci : MANET, AODV, DSR, NS2, throughput, end-to-end delay, packet drop ratio, packet delivery ratio, average energy consumption
S06-16801 | 1680 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain