KINERJA ALAT PENGEBORAN PADA PENAMBANGAN BATUAN ANDESIT DI PT.SEGUMAS JABAL BAROKAH DESA SELACAU KECAMATAN BATUJAJAR KABUPATEN BANDUNG BARAT PROVINSI JAWA BARAT
ABSTRACT
Di PT. Segumas Jabal Barokah menetapkan target produksi Pengeboran sebesar 20
lubang/hari, maka diupayakan produksi pengeboran sama atau lebih dari target yang
ditetapkan oleh perusahaan.
Setelah dilakukan pengamatan lapangan dengan pengelolaan manajemen operasional
saat ini, hasil produksi pengeboran belum mencapai target yang ditetapkan oleh
perusahaan. Kemampuan Alat bor Jackhammer (Hand Drill) untuk memproduksi lubang
bor saat ini adalah 18 lubang/hari, effisiensi kerja 66,3 %. sedangkan target dari
perusahaan yaitu 20 lubang/hari. Oleh karena itu, perlu dilakuan perbaikan terhadap
kinerja dari kegiatan pengeboran sehingga bisa meningkatkan produksi dari alat bor
Jackhammer (Hand drill). Peningkatan produksi pengeboran, perlu adanya perbaikan
pengelolaan manajemen operasional yaitu memperkecil waktu hambatan yang dialami
alat bor karena kerusakan atau memperbaiki alat bor yang terjadi pada saat operasional
dan usaha meningkatkan effisiensi kerja alat bor dapat dilakukan dengan perbaikan
pengunaan waktu kerja efektif yaitu memperkecil waktu yang hilang karena
keterlambatan kerja dan cepat selesai dengan meningkatkan kedisiplinan operator dan
pengawas (supervisor).
Setelah mengalami perbaikan pada pengelolaan manajemen operasional, effisiensi kerja
dari 66,3% ditingkatkan menjadi 71%. Dan waktu edar pengeboran rata – rata dari 22,7
menit /lubang direduksi menjadi 21,2 menit /lubang dan produksi alat bor dari 18
lubang/hari ditingkat menjadi 20 lubang/hari.
Kata Kunci : Produktivitas Pengeboran dan Effisiensi Kerja
S11-1921 | 192 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain