KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT MUAT EXCAVATOR BACKHOE PC 300 LC-7 DAN ALAT ANGKUT TRUCK JUNGKIT NISSAN DIESEL MODEL CWA 260 PADA PENAMBANGAN BATUGAMPING PT.PENTAWIRA AGRAHA SAKTI TUBAN JAWA TIMUR
ABSTRAK
PT. Pentawira Agraha Sakti Tuban Jawa Timur memiliki lahan tambang sendiri seluas
9,6 Ha yang terletak di WIUP Desa Menyuyur Kecamatan Grabagan Sistem
penambangan yang digunakan adalah sistem tambang terbuka (Kuari). Kegiatan
penambangan dilakukan dengan cara pemboran, peledakan, pemuatan dan pengangkutan.
kegiatan dilakukan dengan 1 Excavator PC 300 LC-7 untuk melayani 10 unit Truck
Jungkit, Nissan CWA 260 dengan waktu kerja sebesar 6,5 jam/hari. Sasaran produksi
penambangan batugamping sebesar 750 ton/hari. Berdasarkan kenyataan yang ada di
lapangan produksi batugamping sebesar 695 ton/hari.
Tidak tercapai sasaran produksi karena banyaknya waktu kerja efektif yang hilang karena
hambatan-hambatan yang terjadi, baik hambatan yang dapat dihindari maupun hambatan
yang tidak dapat dihindari. Kecilnya waktu kerja efektif ini menyebabkan efisiensi kerja
menjadi rendah maka perlu adanya peningkatan waktu kerja untuk alat muat Excavator
PC 300 LC-7 dari 67,4 % menjadi 82,01%, dan alat angkut Truck Jungkit, Model CWA
260 dari 68,9% menjadi 82,01%. Waktu hambatan tersebut di dasarkan pada jam kerja
yang tersedia maka diperoleh peningkatan produksi alat muat dari 108,8 ton/jam atau 707
ton/hari menjadi 130,7 ton/jam menjadi 850 ton/hari dan produksi alat angkut 106,91
ton/jam atau 695 ton/hari menjadi 125,69 ton/jam atau 817 ton/hari. Sehingga target
produksi alat angkut sebesar 750 ton/hari dapat tercapai.
Kata Kunci : Produksi, Alat Muat Alat Angkut, Waktu Kerja Efektif
S11-2001 | 200 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain