PERENCANAAN DAN PERANCANGAN WAHANA APRESIASI DAMAR KURUNG DI GRESIK
ABSTRAK
“Perencanaan dan Perancangan Wahana Apresiasi Damar Kurung Di
Gresik” merupakan komplek yang diperuntukkan untuk kegiatan yang berhubungan
dengan pengenalan, pembelajaran, dan pelestarian kesenian daerah asli Gresik
yakni Damar Kurung. Komplek ini diharapkan bisa menjadi bentuk apresiasi
terhadap kesenian asli Kabupaten Gresik yang sudah hampir punah karena
kurangnya pengenalan karya seni ini pada generasi muda.
Damar Kurung sendiri merupakan sebuah lampion yang disekelilingnya
memiliki gambar yang menceritakan tentang kehidupan sehari-hari masyarakat
Gresik. Tema yang digunakan pada Wahana Apresiasi Damar Kurung ini adalah
Arsitektur Simbolisme, yang diharapkan bisa mewakili Damar Kurung yang menjadi
maskot kota Gresik. Dan juga dikarenakan banyaknya filosofi didalam karya seni ini,
yang bisa diterapkan kedalam komplek Wahana Apresiasi Damar Kurung.
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Dengan membuat
deskripsi secara sistematis, faktual dan akurat mengenai objek yang sedang
diamati. Dimana nantinya metode ini digunakan untuk menentukan konsep yang
digunakan dalam proses merancang.
Konsep makro “Informatif” diharapkan bisa menjadikan area ini sebagai
sarana untuk memberikan informasi mengenai kesenian Damar Kurung. Sehingga
bisa terjadi proses pelestarian karya karena adanya informasi yang di peroleh dari
masing-masing fasilitas didalam area tersebut. Mikro konsep bentuk “Representatif”
ditunjukkan dengan adanya gambar damar kurung pada dinding bangunan. Dan
terdapat kisi-kisi yang memberikan kesan terkurung pada bangunan. Untuk mikro
konsep ruang,yakni “Dramatis” yang ditunjukkan dengan adanya pengaturan
cahaya yang hanya tertuju pada lampion damar kurung. Sedangkan mikro konsep
tatanan lahan yang digunakan adalah “Terarah”, dimana pengunjung diarahkan
menuju ke fasilitas-fasilitas yang ada secara berurutan sebagai refleksi dari damar
kurung yang berisikan cerita dengan alur tertentu.
Dengan adanya komplek Wahana Apresiasi Damar Kurung ini, diharapkan
bisa menjadi wadah kegiatan yang berhubungan dengan Damar Kurung, sekaligus
mencerminkan kesenian asli dari Kabupaten Gresik tersebut.
Kata Kunci : Wahana, Apresiasi, Damar Kurung, Gresik
S04-4061 | 406 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain