ANALISIS PERSAINGAN PERBANKAN DENGAN GAME THEORY SERTA UPAYA MENINGKATKAN KEPUASAN NASABAH DENGAN PENDEKATAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
SARI
Kepuasan nasabah merupakan tujuan utama dari setiap perusahaan perbankan yang menjadi kunci utama dalam mempertahankan keberadaan industri perbankan. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan antara Bank Mandiri dan Bank Central Asia pada sisi kualitas layanannya. Pada tahap pertama digunakan metode Game Theory untuk mengetahui pihak mana yang lebih unggul. Pada persaingan ini, Bank Mandiri menggunakan 11 strategi dan Bank BCA menggunakan 10 strategi. Nilai yang diperoleh pada metode Game Theory ialah 0.14 artinya kemenangan untuk pemain baris yaitu Bank Central Asia. Tahap kedua ialah dengan mengidentifikasi atributatribut yang ada pada setiap layanan pihak yang kalah dalam hal ini ialah Bank Mandiri. Kemudian digunakan metode Importance Performance Analysis untuk mengetahui prioritas perbaikan dari 25 atribut yang digunakan. Atribut yang menjadi prioritas perbaikan manajemen Bank Mandiri untuk dapat bersaing dengan Bank BCA adalah (1) Desain ATM multifungsi (setor dan tarik). (2) Isi surat perjanjian yang jelas dan mudah dimengerti. (3) Jumlah merchant yang mendukung layanan Bank. (4) Kepedulian perusahaan membimbing nasabah dalam berinvestasi.
Kata Kunci: Game Theory, Importance Performance Analysis, Kepuasan Pelanggan, Perbankan
S07-6691 | 669 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain