ANALISIS PENGARUH HOLDING TIME DAN TEMPERATUR NORAMLIZING TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO DARI LAS TIG DENGAN MATERIAL STAINLESS STEEL 304L
ABSTRAK
Tipe austenitic SS 304L diaplikasikan sebagai material pembangkit tenaga (power plant) yakni pressure vessel. Permasalahan pada pengelasan baja tahan karat austenitic adalah terbentuknya tegangan sisa dan distorsi akibat angka pemuaian baja tahan karat yang lebih besar dari pada baja karbon, penurunan ketahanan korosi, penurunan sifat mekanik dan penggetasan akibat terbentuknya endapan halus (precipitate) karbida krom diantara batas butir austenitic pada daerah terkena panas (HAZ) pada proses pengelasan. Metode peneltian ini menggunakan baja tahan karat Stainless Steel 304L menggunakan teknik las TIG, Setelah dilakuakan pengelasan dilakukan proses perlakuan panas (Normalizing) dengan variasi temperatur 800oC, 950oC, dan 1100o C dengan holding time 30 menit, 60 menit, dan 90 menit. Selanjutnya dilakukan pengujian kekerasan (microhardness) dan uji mikro struktur. Berdasarkan hasil pengujian Semakin lama holding time dan semakin tinggi temperatur perlakuan panas normalizing kekerasan nya cenderung semakin menurun. kekerasan didapat rata-rata kekerasan tertinggi pada temperatur 800oC dengan holding time 90 menit yaitu 172,3 HV. pengujian struktur mikro daerah logam induk, HAZ, dan logam las didapat fasa ferrit, austenit, dan karbida krom akibat pendinginan lambat. Semakin tinggi temperatur strukturnya semakin halus dan homogen.
Kata Kunci: normalizing, TIG, holding time, kekerasan, Struktur mikro
S02-12281 | 1228 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain