Pengaruh variasi penggunaan bentuk gerakan Elektroda dan Arus pada material baja ST 42 dengan proses las SMAW terhadap kekuatan impak
ABSTRAK
Persaingan produk otomotif dewasa ini memicu dunia industri otomotif untuk terus meningkatkan kualitas produk, salah satunya adalah meningkatkan performa sepeda motor. Salah satu performa sepeda motor yang penting adalah kemampuan traksi pada sepeda motor. Kemampuan traksi ini diperlukan untuk berakselerasi, kemampuan menanjak dan melawan hambatan angin, hambatan rolling dan gaya gesek yang terjadi pada bagian sepeda motor yang bergerak. Karakteristik mesin sangat menentukan gaya traksi maksimum yang dapat dihasilkan dan secara langsung dapat mempengaruhi kinerja traksi sepeda motor.
Penelitian ini melakukan perhitungan dan analisa terhadap kinerja traksi yang dihasilkan sistem transmisi standart sepeda motor Yamaha Jupiter MX 135 LC diharapkan hasil gaya dorong mampu saat melaju dijalan lurus dan menanjak dengan kondisi beban yang berbeda. Kecepatan rendah dengan beban 50 kg gaya dorong maksimum 1636,2 N dan beban 102 kg 2421,9 N pada kecepatan tinggi beban 50 kg traksi maksimum 1620,4 N dan beban 102 kg 2402,4 N saat melaju menanjak sudut yang dicapai 26 derajat dan 20 derajat. Pada kecepatan tinggi gaya dorong turun dimana percepatan tidak dibutuhkan lagi hanya untuk melawan hambatan rolling, aerodinamik, tanjakan dan beban yang dibawa.
Kata kunci : kinerja traksi, gaya hambat, kondisi jalan,kondisi beban dan sistem transmisi
S02-3361 | 336 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain