PENGARUH VARIASI NAOH,UREA & RUMEN TERHADAP PERFORMA GENERATOR BERBAHAN BAKAR BIOGAS
ABSTRAK
Biogas merupakan gas yang dihasilkan dari aktivitas anaerobik atau fermentasi
dari bahan-bahan organik diantaranya kotoran manusia, kotoran hewan dan
limbah sampah. Biogas dari kotoran sapi dapat digunakan sebagai bahan bakar
alternatif. Pada penelitian ini, biogas digunakan sebagai bahan bakar dengan
penambahan variasi NaOH, urea dan rumen terhadap mesin generator set gasoline
yang telah dimodifikasi agar dapat bekerja menghasilkan listrik. Penelitian kali ini
dilakukan dengan cara eksperimen dengan memvariasikan nutrisi yakni NaOH,
urea, dan rumen. Disamping itu juga dilakukan variasi beban listrik 15Watt,
20Watt, 25Watt, 30Watt, 35Watt, 40Watt dan 45Watt. Hal ini ditujukan untuk
mengetahui performa energi listrik yang dihasilkan. Dari pengujian didapatkan
bahwa tegangan dan putaran mesin generator set cenderung menurun untuk
penambahan variasi beban listrik. Sedangkan arus, daya, torsi, tekanan efektif
rata-rata, dan effisiensi total meningkat untuk seluruh penambahan variasi beban
listrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa effisiensi terbesar dengan
menggunakan nutrisi NaOH 43,57%. Untuk variasi nutrisi Urea pada biogas
didapatkan effisiensi total sebesar 42,16%. Sedangkan variasi nutrisi Rumen
memiliki effisiensi terkecil dibanding variasi nutrisi yang lain yakni sebesar
39,55%.
Kata kunci : Mesin Genset, Variasi NaOH, Urea, Rumen, Biogas, Performa,
Energi Listrik
S02-12721 | 1272 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain