REMOVAL Pb (II) DARI AIR SUMUR DI KOTA "X" MENGGUNAKAN PROSES CATION EXCHANGGER
ABSTRAK
Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitsnya
harus memenuhi baku mutu Permenkes No. 416/Menkes/Per/IX/1990 tentang
Syarat-Syarat danPengawasan Kualitas Air Bersih dalam baku mutu tersebut kadar
Pb pada air sumur tidak boleh melebihi 0,05 mg/L. Kadar Pb yang tinggi pada air
bersih mengakibatkan terhambatnya aktivitas enzim yang bekerja pada proses
pembentukan hemoglobin (Hb) di dalam tubuh manusia.Salah satu metode untuk
menurunkan kandungan Pb dalam air sumur adalah menggunakan proses cation
exchanger. Cation exchanger merupakan suatu suatu metode yang digunakan untuk
memisahkan ion-ion yang tidak dikehendaki yang berada dalam larutan, untuk
dipindahkan kedalam media penukar ion, dimana media penukar ion ini melepaskan
ion lain kedalam larutan sering disebut juga resin. Tujuan dari penelitian ini adalah
menghitung persen removal Pbdengan menggunakan resin Amberlite IR120 NA dan
Purolite C-100 dalam menurunkan kandungan logam Pb. Adapun variabel yang
digunakan pada penelitian ini adalah jenis resin (Amberlite IR-120NA, danPurolite
C-100), massa resin (20, 40, 80 dan 100 gram), dan flow rate (0,02083; 0,03125 dan
0,04348 L/s). Penelitian ini diawali dengan pengambilan sampel dan analisa kadar
Pb awal, kemudian mengolah air dengan proses cation exchanger, dan selanjutnya
menganalisa kadar Pb air olahan. Hasil optimum dalam proses cation exchangerini
didapat dengan variabel massa 100gr dengan flow rate 0,02083 L/s dengan nilai Pb
sebesar 0,007 ppm untuk resin Amberlite IR-120NA dan 0,02 untuk resin Purolite
C-100.
Kata kunci: ion exchnger, resin, Amberlite IR120 NA, Purolite C-100
S08-2591 | 259 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain