PEMANFAATAN SEKAM PADI SEBAGAI PRODUK KAP LAMPU
ABSTRAK
Sekam padi merupakan kulit padi hasil dari proses penggilingan padi. Salah satu
tempat penggilingan beras yang menghasilkan banyak sekam padi adalah di
desa Glindah kecamatan Kedamean kabupaten Gresik. Banyak masyarakat yang
memiliki mata pencaharian tambahan sebagai penjual tanaman hias yang
memanfaatkan sekam padi sebagai media tanam. Akan tetapi hal tersebut masih
belum sebanding dengan banyaknya produksi sekam padi setiap harinya.
Selama ini pemilik tempat pengilingan beras di desa Glindah lebih memilih untuk
membakar sekam padi untuk mengurangi penumpukan pada tempat
pembuangan. Melihat banyaknya sekam padi hasil produksi beras, alangkah
baiknya jika dimanfaatkan dengan baik. Dibutuhkan sebuah penelitian untuk
memanfaatkan sekam padi menjadi produk desain yang memiliki nilai jual tinggi.
Produk yang menjadi fokus penelitian adalah pemanfaatan sekam padi sebagai
produk kap lampu yang meliputi lampu dinding dan lampu gantung.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Melalui
beberapa tahap eksperimen pemanfaatan untuk mengubah sekam padi menjadi
material yang sesuai untuk dijadikan kap lampu. Proses yang dilakukan
diantaranya proses pembersihan dari kotoran, proses pengeringan, proses
penghalusan sekam padi, proses pewarnaan sekam padi dan proses
pembentukan pola, proses penggabungan pola, proses penggabungan pola
dengan material lain, dan proses finishing. Yang nantinya hasil eksperimen akan
dijadikan kap lampu gantung dan kap lampu dinding. Produk yang dihasilkan
memilikii konsep desain natural minimalis. Konsep natural yang menonjolkan
karakter alami dari sekam padi yang memiliki serat kasar sehingga membentuk
tekstur tersendiri. Konsep minimalis lebih mengutamakan bentuk-bentuk
geometri yang terlihat simple.
Kata kunci : Kap Lampu, Manfaat, Sekam Padi
S16-2211 | 221 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain