ALTERASI DAN MINERALISASI DESA KANDANGAN DAN SEKITARNYA KECAMATAN PESANGGARAN KABUPATEN BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR
INTISARI
Alterasi adalah suatu proses yang sangat kompleks yang melibatkan perubahan
mineralogi, kimiawi, dan tekstur yang disebabkan oleh interaksi fluida panas dengan batuan
yang dilaluinya (wall rock), di bawah kondisi evolusi fisio-kimia. Pada daerah penelitian
yang terletak di Desa Kandangan, Banyuwangi, alterasi yang terjadi berupa tipe alterasi
Advanced Argilic (Low Temperatur). Struktur geologi berupa sesar normal dan adanya intrusi
batuan yang terjadi pada miosen tengah merupakan faktor pengontrol aktivitas alterasi dan
mineralisasi yang terjadi pada daerah penelitian.
Batuan yang teralterasi pada daerah penelitian berupa batuan breksi vulkanik dan
batuan tuff vulkanik. Kondisi geomorfologi yang dijumpai pada daerah penelitian berupa
perbukitan struktural dan dataran aluvial. Sungai-sungai yang terdapat pada daerah penelitian
memiliki pola aliran sub dendritik yang berkembang karena kemiringan lereng yang miring
sampai agak curam.
Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan berupa pemetaan geologi
(surface mapping) serta analisa sample batuan berupa analisa petrografi dan analisa X-Ray
Diffraction (XRD). Hasil analisa XRD menunjukkan adanya kehadiran Alunite, mineral
lempung, dan mineral Silika sebagai key mineral yang dijumpai keterdapatannya pada daerah
penelitian. Adapula kehadiran mineral lain (mineral aksesoris) seperti pirit, hematit, limonit,
dan oksida besi yang bisa teramati secara megaskopis.
Kata Kunci: Advanced Argilic, Alterasi, Mineralisasi
S12-1261 | 126 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain