ANALISA FAKTOR KEMANTAPAN LERENG DAN REKOMENDASI GEOMETRI LERENG TUNGGAL DI PIT ALFA PADA PENAMBANG BATUBARA DI PT. GRAHA PANCA KARSA KALIMANTAN TIMUR
ABSTRAK
PT.Graha Panca Karsa adalah salah satu perusahaan grup dari PT.Gunung Bayan yang
bergerak dalam bidang penambangan batubara denga luas Ijin Usaha Pertambangan
Operasi Produksi (IUP OP) 5.060 Ha. IUP OP PT.Graha Panca di tandatangani pada
tanggal 14 September 2009 dengan nomor : 545/K.745/2009 berlokasi di Desa Tukul,
Kecamatan Long Iram, Tering, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur. Saat
ini PT.Graha Panca Karsa sedang melakukan kegiatan pembukaan lahan baru
penambangan Batubara yang berlokasi di Desa Tukul, Kecamatan Long Iram, Tering,
Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur dilakuakan dengan metode
penambangan tambang terbuka yang terwakili oleh lubang bor SD023 dan SD029
sehingga membutuhkan rekomendasi lereng yang memiliki nilai FK yang aman. Metode
analisis yang digunakan adalah metode Bishop Simplified dengan analisis kesetimbangan
batas. Data masukan yang digunakan untuk analisis ini adalah data sifat fisik mekanik
batuan yang sebelumnya diperoleh dari pemboran geoteknik dilapangan berupa soil,
claystone, siltstone sandstone dan coal. Dari hasil pengujian sifat fisik dan mekanik
batuan didapatkan nilai berupa kohesi (C), sudut geser dalam (ɸ), dan bobot isi tanah (ɤ).
Pemodelan lereng dilakukan pada lereng tunggal dengan tinggi lereng 2 m, 4 m, dan 6 m
dengan variasi sudut mulai dari 20
0
,40
0
, dan 60
0
dengan asumsi muka air tanah jenuh.
Rekomendasi geometri lereng yang minimum dan aman adalah geometri lereng tinggi 6
m sudut lereng 20
0
dengan nilai FK sebesar 1.3
Kata kunci : Analisis, Bishop, Geometri, Geoteknik, Lereng.
S11-2561 | 256 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain