PENURUNAN KOSENTRASI MANGAN (Mn) AIR SUMUR MENGGUNAKAN BUBBLE AERATOR METODE SPHERICAL BALL
Abstrak
Air sumur gali di Jln. Klampis Semalang, gang 4 no.8, Kelurahan Klampis
Ngasem, RW 3/RT 3 Kecamatan Sukolilo, Surabaya memiliki konsentrasi
mangan (Mn) 3,32 mg/l, melebihi baku mutu berdasarkan Permenkes No. 32
Tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan
Kesehatan Air untuk Keperluan Hiegiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per
Aqua, dan Pemandian Umum.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis variasi waktu kontak yang efektif
untuk menurunkan konsentrasi mangan dalam air sumur serta menganalisis
peningkatan konsentrasi oksigen terlarut dengan proses aerasi menggunakan
bubble aerator metode spherical ball dan variasi waktu kontak 15, 30, 45, dan 60
menit
Hasil penelitian menunjukan bahwa peningkatan konsentrasi oksigen
terlarut terbesar terdapat pada waktu kontak 30 menit sebesar 5,39 mg/l.
Sedangkan efisiensi penurunan konsentrasi mangan terbesar pada waktu kontak
60 menit sebesar 45,08 % dengan konsentrasi mangan 1,82 mg/l, namun belum
mampu meremoval konsentrasi mangan sampai dengan batas maksimum dalam
Permenkes No.32 Tahun 2017. Disarankan, agar konsentrasi mangan memenuhi
kualitas air bersih maka proses aerasi menggunakan bubble aerator metode
spherical ball ditambah dengan proses filtrasi.
Kata kunci : air sumur, oksigen terlarut, mangan, bubble aerator
S09-2181 | 218 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain