SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PELANGGAN KORPORASI TIDAK BERPOTENSI MENGGUNAKAN METODE PROMETHEE (PREFERENCE RANKING ORGANIZATION METHOD FOR ENRICHMENT EVALUATION)
ABSTRAK
Pelanggan merupakan salah satu tolak ukur penting dalam sebuah
perkembangan perusahaan. Setiap perusahaan memiliki target tertentu dalam
penjualan produknya, dan hal itu dapat diwujudkan berdasarkan kualitas
pelanggannya. Kualitas pelanggan pada umumnya dapat dinilai dari transaksi
yang dilakukan. Maka dari itu, banyak perusahaan yang memberikan reward dan
istilah khusus bagi pelanggan yang setia menggunakan barang atau jasa dari
perusahaan tersebut. Agar perusahaan mampu memperoleh omset yang stabil atau
bahkan meningkat, perusahaan harus mampu menentukan pelanggan mana yang
memang dianggap berpotensi atau tidak dalam mendukung peningkatan tersebut.
Sehingga diperlukan sebuah sistem yang mampu menampilkan rangking dari
kualitas setiap pelanggan yang melakukan transaksi. Untuk membantu perusahaan
menentukan kualitas pelanggan tersebut, dalam hal ini digunakan sistem
pendukung keputusan (SPK) dengan metode yang digunakan adalah metode
PROMETHEE (Preference Rangking Organization Methods For Enrichment
Evaluation). Metode berikut merupakan suatu bentuk metode perangkingan
pelanggan yang tidak berpotensi yang dihitung berdasarkan kriteria dari setiap
pelanggan. Kriteria yang digunakan adalah transaksi, resi, dan pengiriman sukses.
Melalui percobaan perhitungan menggunakan 30 data uji, program mampu
menampilkan hasil akurasi 100% dalam perangkingan pelanggan sesuai dengan
kebutuhan perusahaan. Hal ini membuktikan bahwa dengan adanya sistem
pendukung keputusan menggunakan metode PROMETHEE ini, perusahaan akan
lebih mudah dalam menentukan pelanggan yang tidak berpotensi dalam
pencapaian target.
Kata Kunci : Pelanggan, Perangkingan, Sistem Pendukung Keputusan,
PROMETHEE (Preference Rangking Organization Methods
For Enrichment Evaluation).
S13-2321 | 232 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain