PERENCANAAN DAN PERANCANGAN GEDUNG PERPUSTAKAAN DI WAIKABUBAK
ABSTRAK
Kabupaten Sumba Barat dengan jumlah penduduk tercatat sebesar
123.913.00 jiwa,dengan jumlah peserta didik mencapai 90,078.00 jiwa. Di Kota
Waikabubak telah tersedia Perpustakaan daerah, namun kapasitasnya sangat
terbatas. Untuk menampung jumlah pembaca yang makin meningkat diperlukan
Perpustakaan di Kota Waikabubak yang dapat menampung pengguna lebih banyak.
Tujuan dari penelitian ini adalah merancang Gedung Perpustakaan Di Waikabubak
yang mampu menampung 700 pengguna dengan fasilitas yang lengkap dan dengan
desain yang mengacu pada rumah adat Sumba, sehingga menjadi ciri khas dan
identitas perpustakaan. Dalam penelitian ini menggunakan metode historis, metode
survey deskriptif dan metode survey analisis.
Untuk lokasi dari bangunan perpustakaan ini sendiri berada di kota
Waikabubak di jalan Kihajar dewantoro,dengan batas utara pemukiman warga,timur
persawahan,selatan pemukiman warga dan barat pemukiman warga.
Pendekatan prinsip rancangan perpustakaan dengan tema arsitektur neo
vernakular digunakan sebagai solusi dari permasalahan bentuk, ruang, dan tatanan
lahan. Konsep makro edukasi dapat menghasilkan bangunan yang mampu
mengangkat nilai budaya lokal sebagai identitas bangunan. Dengan menggunakan
mikro konsep ekspresif, dihasilkan sebuah bentuk bangunan yang gagah dan agung
melalui bentuk atap tinggi dan kolom struktur yang diekspos. Dengan menggunakan
mikro konsep ruang yang dinamis, dihasilkan kesan erat hubungan antar manusia
dengan sang pencipta dan untuk mikro konsep tata lahan yang jelas dan terarah
dihasilkan pola tata lahan yang mengacu pada kampung adat Sumba.
Kata Kunci : Dinamis, Edukasi, Ekspresif, Neo Vernakular, Perpustakaan, Sumba.
S04-4911 | 491 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain