ANALISIS CONFLICT RATE PADA POLA OPERASI STASIUN TUGU YOGYAKARTA
ABSTRAK
Dengan diterapkannya jalur ganda pada stasiun Tugu Yogyakarta, kini pihak Daerah Operasional6 Yogyakarta harus memperhitungkan lagi pola operasi. Hal ini dilakukan dalam upaya
mengoptimalkan pengoperasian kereta api. Untuk itu bagian terpenting yang harus dianalisaterlebih dahulu yaitu pola operasi yang berkaitan dengan sistem interlocking. Penelitian inibertujuan untuk menganalisa dan memberikan gambaran mengenai jalur kereta api yang akan
menjadi pedoman dalam semua aktifitas atau kegiatan yang berkaitan dengan pergerakan kereta
api. Analisa pada pola operasi kereta api di stasiun Tugu Yogyakarta dilakukan menggunakan datasekunder yang didapat dari instansi terkait, serta berdasarkan acuan Peraturan Menteri No. 43Tahun 2011. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola pengoperasian kereta api yang melintaspada stasiun Tugu Yogyakarta memiliki 8 jalur, namun jalur yang aktif beroperasi hanya 5 jalurdan yang tidak aktif 3 jalur, ada 16 rute yang dapat terbentuk berdasarkan Peraturan Dinas
Pengamanan Setempat (PDPS), rute yang tidak terpakai berjumlah 6 rute, nilai Conflict Rate (CR)atau gerakan kereta api yang saling berkonflik didapat sebesar 90,6% dan pergerakan yang tidaksaling berkonflik (No Conflict) diperoleh sebesar 9,4%.
Kata Kunci : Conflict Rate, Analisa Pola Operasi, Rute Perjalanan Kereta Api
S01-7381 | 738 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain