ANALISIS KESTABILAN LERENG BATUGAMPING DENGAN METODE KINEMATIK DAN KLASIFIKASI MASSA BATUAN DI DESA GAJAH KECAMATAN BAURENO KABUPATEN BOJONEGORO PROVINSI JAWA TIMUR
ABSTRAK
Gunung Pegat merupakan suatu daerah yang terkenal dengan penambangan batugamping
yang terletak di Desa Gajah Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro. Namun, kegiatan
penambangan relatif dekat dengan kegiatan masyarakat sekitar sehari – hari termasuk pemukiman
dan jalan. Sudah barang tentu menjadi ancaman tersendiri bagi masyarakat sekitar terhadap
keselamatan dari resiko longsor dari lereng bekas penambangan batugamping tersebut. Untuk itu
perlu analisa kestabilan lereng yang dianggap berpeluang terjadinya suatu longsoran. Penelitian
ini menggunakan metode pemetaan geologi permukaan dan pengamatan analisa kestabilan lereng
dengan cara pemetaan scanline. Data yang akan dianalisa dengan metode deskriptif analisis.
Landasan teori yang digunakan adalah beberapa teori yang terkait tentang pemetaan geologi
permukaan dan pengamatan analisa kestabilan lereng.Berdasarkan analisa data yang dilakukan,
diperoleh kesimpulan sebagai berikut geomorfologi daerah penelitian terbagi dua satuan yakni
denudasional berlereng agak curam dan dataran alluvial. Litologi penyusunnya terbagi 3 satuan
yaitu dari yang tua ke muda Satuan Batugamping, Satuan Napal, dan Satuan Endapan Aluvium.
Pada pembahasan khusus, tipe kelongsoran yang beresiko terjadi yaitu longsoran Bidang di Lubis
Scanline 01, longsoran Baji pada Lubis Scanline 02 dan 03. Kestabilan lereng pada Lubis
Scanline 01 dan 03 aman dengan nilai FK 1,500 sedangkan Lubis Scanline 02 memiliki nilai FK
1,030 dnyatakan tidak aman.
Kata kunci : Gunung Pegat, Kestabilan lereng, Scanline.
S12-1451 | 145 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain