DESAIN ALAT UKUR ANTROPOMETRI MELALUI INTEGRASI METODE KANSEI ENGINEERING DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT
SARI
Semakin berkembangnya zaman gaya hidup masyarakat juga semakin lebih
mudah, hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang
menggunakan alat bantu guna mempermudah pekerjaan. Dengan demikian faktor
keergonomisan adalah salah satu faktor yang harus diperhatikan sebelum
menciptakan sebuah produk, untuk itu diperlukan suatu media yang mendukung
keergonomisan produk. Kursi antropometri adalah salah satu media yang dirasa
sangat tepat untuk mendukung menciptakan suatu alat yang ergonomis. Namun
seiring dengan perkembangannya terdapat tuntutan untuk membuat desain yang
menarik dan juga lebih nyaman digunakan. Berdasarkan latar belakang tersebut,
penelitian ini bertujuan untuk membuat dan merancang desain alat ukur
antropometri semenarik mungkin dan nyaman digunakan. Guna menunjang
tujuan tersebut, dalam penelitian ini menggunakan metode Kansei Engineering
dan Quality Function Deployment (QFD). Hasil perhitungan menunjukkan bahwa
terdapat 15 atribut (customer requirement) dan 10 parameter teknis (technical
response) yang diimplementasikan dalam sebuh rancangan desain alat ukur
antropometri. Desain alat ukur antropometri yang dirancang lebih
mempertimbangkan pemilihan bahan baku yang lebih tahan lama, dinamis serta
menekankan pada hasil pengukuran yang lebih akurat dengan mendesain pada
kursiya agar dapat digerakkan naik dan turun sesuai dengan dimensi tubuh
manusia.
Kata Kunci : Alat, Ukur, Antropometri, Kansei, Quality, Function
S07-7431 | 743 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain