Analisis manufaktur pada proses pemesinan pembuatan kemudi kapal laut di CV. Alfa Omega Engineering Sidoarjo
ABSTRAKSI
Dalam aktivitas produksi perusahaan mempunyai tujuan yaitu pembuatan produk secara efisien untuk mendapatkan keuntungan. Untuk itulah diperlukan analisa untuk merencanakan proses produksi, waktu produksi, laju produksi, lamanya waktu penyelesaian, kapasitas produksi, biaya produksi serta titik impas (BEP).
Untuk memecahkan masalah tersebut perlu beberapa analisa antara lain ; dengan menghitung laju produksi, lamanya waktu penyelesaian yang kemudian dapat mengetahui kapasitas produksi dari perusahan tersebut. Selanjutnya menghitung biaya produksi untuk mengetahui berapa biaya per unitnya yang dibutuhkan untuk pembuatan kemudi kapal laut, kemudian dengan analisa titik impas dengan metode Break Even Point (BEP) kita akan mengetahui titik impasnya.
Dari hasil perhitungan diperoleh waktu produksi (Tp) = 80,91 mnt/unit, maka laju produksi (Rp) = 0,012 unit/menit, lamanyawaktu penyelesaian = 17,84 hari, kapasitas produksi tiap bulannya PC = 34 unit/bulan, sedangkan demand permintaan dari konsumen sebanyak 20 unit/bulannya, maka perusahaan tidak perlu kerja lembur. Sedangkan laba yang diperoleh Rp 34.113.113,- /bulan. Dari analisa didapatkan titik impas dari perusahaan tersebut sebanyak Rp 30.266.144,- /bulan. (NBEP).
Kata kunci : waktu produksi, kapasitas produksi, biaya tetap, biaya variabel, dan titik impas
S02-4411 | 441 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain