TEKS
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN MUSEUM PERADABAN PRASEJARAH DI SURABAYA TEMA : ARSITEKTUR METAFORA
ABSTRAK
Saat ini, pengetahuan mengenai peradaban prasejarah telah dianggap tidak nge-trend dan
terkesan tertinggal zaman. Kaum muda perlu diberikan pendidikan lebih mengenai peradaban
prasejarah. Oleh karena itu, perlunya tempat untuk menampung informasi mengenai
prasejarah di Surabaya yang bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat agar tidak
melupakan arti penting prasejarah. Pengumpulan data dalam Perencanaan dan Perancangan
Museum Peradaban Prasejarah di Surabaya ini berasal dari data primer dan data sekunder.
Data primer diperoleh dari pengamatan secara langsung dengan mengunjungi museum yang
berkaitan dengan judul sedangkan data sekunder diperoleh tanpa pengamatan langsung
seperti data internet, obyek studi tersebut kemudian diolah dan dianalisis sehingga diperoleh
hasil sintesis dan konsep. Dalam perancangaanya Museum Peradaban Prasejarah ini
memiliki tatanan lahan yang komunikatif dimana bertujuan untuk mengarahkan pengunjung
dan memberikan informasi dari figura yang ada disekitarnya. Bentuk bangunan mengadopsi
bentukan metafora dari gunung berapi dimana gunung berapi dianggap sebagai salah satu
faktor musnahnya sebagian kecil peradaban purba dimasa lalu. Kemudian ruang yang tercipta
berkonsep edukatif dimana sistem pameran museum yaitu galeri dan diorama sebagai sumber
informasi yang ditujukan kepada pengunjung.. Museum peradaban prasejarah menarik untuk
dibahas, karena bukan hanya sumber informasi pendidikan mengenai kehidupan prasejah,
melainkan juga sebagai tempat wisata baru yang bewawasan pendidikan serta wadah hiburan
bagi masyarakat Surabaya.
Kata Kunci : Edukatif, IMTAQ, Museum, Prasejarah, Metafora.
S04-5211 | S04-5211-FAD-2019 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain