TEKS
PENGARUH VARIASI ARUS DAN BENTUK KAMPUH PADA PENGELASAN SMAW BAJA AISI 1045 TERHADAP LAJU KOROSI DAN KEKUATAN TARIK
ABSTRAK
Shielded Metal Arc Welding (SMAW) merupakan suatu teknik pengelasan
dengan menggunakan arus listrik yang membentuk busur arus dan elektroda
berselaput. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kampuh dan
besar arus terhadap kekuatan Tarik dan Laju Korosi pada baja AISI 1045. Pungujian
yang digunakan adalah pengujian Tarik dan Laju Korosi. Bentuk Kampuh yang
digunakan adalah bentuk kampuh (V) 10 layer, bentuk kampuh (U) 8 layer, bentuk
kampuh (J) 5 layer. Sedangkan variasi arus yang digunakan adalah 100 ampere, 110
ampere, dan 120 ampere. Hasil dari pengujian didapatkan bahwa posisi pengelasan
dan besar arus mempengaruhi kekuatan tarik dan Laju Korosi. Kekuatan tarik
tertinggi didapat pada pada bentuk kampuh V dengan besar arus 120 ampere yaitu
sebesar 993,05 Mpa. Semakin tinggi besar arus pengelasan maka semakin tinggi
kekuatan Tarik. Laju Korosi tertinggi di dapat pada bentuk kampuh J dengan besar
arus 120 ampere yaitu sebesar 22,96 Mpy. Di saat arus tinggi besar proses
pemanasan lebih cepat pengelasan bisa merubah fasa – fasa maupun struktur awal
dari logam serta ada nya transformasi fasa tergantung dari masukan panas (Heat
Input).
Kata Kunci : Bentuk Kampuh, Arus Pengelasan, Kekuatan Tarik, Laju Korosi
S02-14031 | S02-14031 SAM 2019 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain