Akurasi dan presisi mesin uji impact dengan menggunkaan ST42 dan ST 50 di Lab. Metalurgi ITATS
ABSTRAKSI
Suatu pengujian haruslah dapat dipertanggung jawabkan hasilnya. Apalagi menyangkut keakuratan suatu material yang dimana material tersebut akan digunakan sebagai dasar dari perhitungan yang akan dipakai untuk membuat suatu produk jadi yang n antinya juga berpengaruh juga pada kualitas hasil jadi produk itu sendiri. Dan yang sering menjadikan kita ragu - ragu untuk memakai sebuah produk dari pabrikan adalah apakah produk yang kita pakai nantinya sudah memenuhi standart pemakaian. Penelitian pada mesin uji impact pada Lab.Metalurgi yang ada di Institut Teknologi Adhi Tama Surabayayakni penelitian tentang keakuratan, serta kepresisian dari mesin uji impactyang tersedia.Untuk mengetahui keakuratan dan kepresisian pada mesin uji impact di Lab.Metalurgi ITATS maka dilakukan pengujian dengan menggunakan bahan material uji yang mempunyai sertitifikat yang selanjutnya akan digunakan sebagai dasar hasil pengujian. Dengan demikian keakuratan serta kepresisian dapat diketahui dengan cara melakukan uji impact dari material tersebut. Setelah melakukan perhitungan kekuatan impact pada bahan material baja ST 42 dan baja ST 50 maka dapat diketahui hasil dari pengujian yang dilaksanakan pada Lab.Metalurgi ITATS sudah tidak akurasi dan tidak presisi lagi meskipu n begitu ada pengujian yang masih dalam batas kontrol dalam diagram shewhart . Sehingga mesin uji impact yang ada dapat dikatakan dalam keadaan yang tidak layak pakai.
Kata Kunci: Akurasi, Presisi,kekuatan impact, Diagram shewhart .
S02-5111 | 511 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain