TEKS
KAJIAN EMISI GAS RUMAH KACA (GRK) AKIBAT AKTIVITAS KENDARAAN BUS BERGERAK DAN DIAM (IDLING) DI TERMINAL PURABAYA
ABSTRAK
Terminal Purabaya merupakan terminal terbesar di Jawa Timur. Tingginya
aktivitas bus yang ada di Terminal Purabaya sebanding dengan emisi gas rumah
kaca (GRK) yang dikeluarkan oleh kendaraan sehingga berperan dalam
pencemaran udara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis GRK
sehingga dapat memberikan informasi mengenai emisi GRK yang dihasilkan oleh
kendaraan di Terminal Purabaya. GRK yang diamati dalam penelitian ini adalah
gas CO 2 , CH 4 , dan N 2 O akibat aktivitas kendaraan yang diakumulasi menjadi CO 2
ekuivalen. Aktivitas kendaraan yang diamati adalah bus AKAP-AKDP dan bus
kota, yaitu aktivitas kendaraan bergerak dan aktivitas kendaraan diam (idling).
Perhitungan emisi GRK menggunakan metode Tier-1 dan Persamaan Taylor. Nilai
Emisi GRK CO 2 e saat kendaraan bergerak oleh bus AKAP-AKDP adalah 115,72
ton/tahun dan bus kota sebesar 36,93 ton/tahun. Pada saat kondisi idling nilai emisi
GRK CO 2 e bus AKAP-AKDP sebesar 1147,92 ton/tahun dan bus kota sebesar
831,63 ton/tahun. Tingginya nilai emisi GRK CO 2 e untuk kendaraan diam
disebabkan oleh tingginya konsumsi bahan bakar yang dikonsumsi serta lama
waktu bus saat kondisi idling. Rekomendasi aksi mitigasi yang dapat dilakukan
adalah dengan penyuluhan kepada supir bus untuk meningkatkan budaya
berkendara atau Eco Smart Driving (ESD) yaitu dengan mengurangi waktu tunggu
bus saat kondisi idling.
Kata kunci: Emisi GRK, Kendaraan Bergerak, Kendaraan Idling, Terminal
Purabaya
S09-2471 | S09-2471 ARI 2020 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain