TEXT
PEMETAAN GEOLOGI DAN MEKANISME PENGENDAPAN SEDIMEN PADA FORMASI NGRAYONG BERDASARKAN ANALISIS GRANULOMETRI DIDESA DAGANGAN DAN SEKITARNYA KECAMATAN PARENGAN TUBAN JAWA TIMUR
ABSTRAK
Lokasi Penelitian berada di Desa Dagangan, Kecamatan Parengan, Kabupaten
Tuban, Provinsi Jawa Timur. Secara geografis berada pada lembar peta topografi
dengan luas kurang lebih 9 x 6 km 2 dengan kedudukan antar Grib UTM Zona 49 S
dengan koordinat 592040,829 - 601026,66 sampai dengan, 9229306,829 -
9229306,619 (UTM, Zone 49M, WGS 1984). Formasi Ngrayong memiliki batupasir
yang sangat menarik untuk dibahas mengenai mekanisme transportasi sedimennya.
Dengan maksud mengidentifikasi kondisi geologi dan analisis granulometri pada
Formasi Ngrayong untuk mengetahui mekanisme transpotasi sedimen dan pengaruh
mekanisme pengendapan pada lokasi penelitian. Menggunakan metode analisis
granulometri untuk menentukan mekanisme pengendapan dan lingkungan
pengendapan. Mekanisme pengendapan di daerah penelitian menunjukkan
mekanisme transportasi pengendapan batupasir, yang berupa saltasi dan suspensi.
Dari seluruh sampel yang dianalisi mengindikasikan bahwa partikel yang tertransport
melalui mekanisme Saltasi yang memiliki ukuran pasir sedang - halus. Karakter
tersebut menunjukkan ciri-ciri mekanisme pengendapan pada lingkungan tidal
channel. Hubungan tatanan geologi dengan mekanisme pengendapan daerah
penelitian pada Formasi Ngrayong (Satuan Batupasir Kuarsa) yang menandakan
awalnya terjadi pengendapan dengan energi pengendapan yang lemah dengan suplai
sedimen yang cukup, Karena partikel di satuan ini yang diendapkan di daerah pantai
cenderung memiliki sortasi yang baik karena didominasi oleh butir yang berukuran
sedang-halus. Hal ini menunjukan adanya kesesuaian tatanan geologi dan mekanisme
pengendapan daerah penelitian
Kata Kunci : Formasi Ngrayong, analisis granulometri, mekanisme pengendapan,
lingkungan pengendapan.
S12-1651 | S12-1651 RIZ 2020 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain