TEXT
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PUSAT DESTINASI WISATA BAHARI DI PULAU SARA'A KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD SULAWESI UTARA
ABSTRAK
Laut merupakan salah satu potensi alam yang seharusnya di jaga dan
dipelihara serta dapat dikembangkan melalui potensi kekayaan alamnya.
Berdasarkan dari hasil penelitian di akhir tahun kemarin, terdapat begitu
banyak potensi area wisata tepi air di kabupaten kepulauan Talaud yang
mengalami pertumbuhan yang secara signifikan. Dengan membandingkan
hasil survei tahun 2015 sampai sekarang area wisata di kabupaten Talaud
meningkat secara pesat. Dengan tujuan perancangan pembangunan pada
sektor pariwisata daerah dapat mengenalkan nama kabupaten kepulauan
Talaud kepada wisatawan, baik lokal maupun mancanegara sebagai salah
satu daerah tujuan wisata bahari di pulau sara’a Provinsi Sulawesi Utara.
Peningkatan lokasi wisata bahari di wilayah pesisir bagian utara kepulauan
Talaud tersebut dapat diikuti dengan kenaikan pendapatan daerah di setiap
lokasinya
Bagaimana merencanakan dan menata area Pusat Destinasi Wisata
Bahari Di Pulau Sara’a agar dapat memberikan fasilitas yang baik dan
nyaman bagi para pengunjung di seluruh Indonesia untuk kegiatan
wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian deskriptif, penelitian ini berkaitan dengan
pengumpulan data untuk memberikan gambaran tentang suatu gejala,
umumnya dilakukan dengan metode survey, wawancara, pengamatan, studi
kasus, studi korelasi. Dengan manfaat sebagai sarana dan fasilitas untuk
mengembangkan potensi daerah wisata bahari dan pengembangan area
pesisir dengan sifat terbuka dan menerima serta memberikan kenyamanan
bagi para pengunjung. Tema Arsitektur tepi air yang bertujuan untuk
pengembangan area pesisir atau tepi air agar lebih nyaman serta befungsi
untuk tujuan berwisata. dengan penerapan konsep makro analogi
diharapkan memberikan pengaruh terhadap aspek rancangan daerah tepi air
di wilayah kawasan tersebut.
Dengan adanya program konsep rancangan terhadap aspek bentuk,
ruang, dan tatanan lahan, sehingga penerapan terhadap konsep mikro
bentuk bangunan yang dapat mencerminkan budaya arsitektur daerah
setempat, konsep mikro ruang yang dapat memberikan nuansa ruang yang
terbuka, konsep mikro tatanan lahan yang terpusat bertujuan untuk
memberikan kemudahan terhadap pengunjung ketika berada di area
kawasan Pusat Destinasi Wisata Bahari Pulau Sara’a Kabupaten Talaud
Sulawesi Utara.
Kata kunci : Destinasi Wisata Bahari, Arsitektuk Tepi Air
S04-5761 | S04-5761 JUN 2020 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain