PERPUSTAKAAN ITATS

  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Pengunjung
  • Masuk Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu
No image available for this title

TEXT

STUDI EKSPERIMENTAL PENGARUH RASIO DIAMETER KAWAT MAGNET DAN RASIO JUMLAH MAGNET TERHADAP RESPON MEJA GETAR DAN VOLTASE BANGKITAN PADA GETARAN SISTEM DINAMIS-PEMANEN ENERGI DENGAN DUA GENERATOR LINIER

Dhiandra Irrul Pratama - Nama Orang;

ABSTRAK
Pada umumnya sebuah benda yang bergerak akan menghasilkan getaran. Seperti
getaran yang terjadi pada kendaraan, proses pemesinan dan struktur bangunan.
Apabila getaran yang dihasilkan berlebihan tentunya berdampak tidak baik bagi
suatu sistem sehingga diperlukan cara untuk mengurangi getaran tersebut.
Penambahan DVA (Dynamic Vibration Absorber) merupakan suatu metode yang
yang cukup popular untuk mereduksi getaran, secara prinsip DVA ditambahkan
pada massa utama yang bergetar melalui pegas-peredam, dengan fenomena yang
terjadi memungkinkan adanya energi bangkitan yang dapat dihasilkan dari gerak
translasi akibat getaran yang dapat diaplikasikan pada 2 generator linier.
Eksperimen yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui respon meja getar jika
diberi massa tambahan yaitu dengan variasi rasio jumlah magnet dan rasio
diameter kawat pegas dan voltase bangkitan yang dihasilkan dari 2 generator
linier dengan memvariasikan rasio jumlah magnet dan rasio diameter kawat pegas.
Metode yang dilakukan adalah eksperimen pertama-tama mendesain meja getar,
menentukan variable pada eksperimen, merakit meja getar, pengambilan data,
menganalisa data, mendapatkan hasil dan memberikan kesimpulan dari hasil
eksperimen. Variable yang digunakan pada eksperimen ini adalah rasio diameter
kawat pegas 0.8 – 0.8 mm, 0.8 – 1 mm, 0.8 – 1.2 mm dan rasio jumlah magnet 3 –
3, 3 – 6, 3 – 9. Hasil dari eksperimen menunjukkan penurunan respon tertinggi
meja getar terjadi pada rasio jumlah magnet 3 – 9 sebesar 15.07% dan respon
penurunan respon terendah meja getar terjadi pada rasio diameter kawat pegas 0.8
– 0.8 mm sebesar 5.72%. Voltase bangkitan tertinggi yang dihasilkan dari
pemanfaatan pemanen energi dengan 2 generator linier terjadi pada rasio diameter
kawat pegas 0.8 – 0.8 mm sebesar 0.699 – 0.699 volt dan hasil terendah terjadi
pada rasio jumlah magnet 3 – 9 sebesar 0.582 – 0.518 volt.
Kata Kunci: DVA, Generator Linear, Diameter Pegas, Jumlah Magnet, Energy
Harvester, Eksperimen.


Ketersediaan
S02-15861S02-15861 PRA 2020Koleksi SkripsiTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
S02-15861 PRA 2020
Penerbit
Surabaya : ., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
DVA
Generator Linear
Diameter Pegas
Info Detail Spesifik
NPM : 02.2016.1.09306 Nilai : B+
Pernyataan Tanggungjawab
Pembimbing : Miftahul Ulum, S.T., M.T.
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ABSTRAK INDONESIA
  • ABSTRAK INGGRIS
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN ITATS
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan pusat ITATS pada tahun akademik 2003/2004 tercatat memiliki koleksi buku sebanyak 19.165 judul atau 38.043 eksemplar. Koleksi terdiri dari buku teks, referensi, tugas mahasiswa (skripsi, kerja praktik, dan lain-lain), serta terbitan berkala (majalah, surat kabar, dan jurnal ilmiah).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik