TEXT
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PIKOHIDRO DENGAN VARIASI BEBAN CHARGING DAN BEBAN LAMPU LED (LIGHT EMITTING DIODE)
Energi listrik bersumber dari fosil-fosil yang mana fosil tersebut lambat
laun akan habis jika sering digunakan. Untuk itu diperlukannya pembangkit listrik
yang ramah lingkungan dengan sumber daya yang dapat digunakan berulangulang
salah
satunya
adalah
air.
Berbagai
cara
telah
dilakukan
untuk
menciptakan
energi
listrik, diantaranya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit
Listrik Tenaga Uap (PLTU), dan masih banyak sumber energi yang lain. Saat ini
pembangkit listrik tenaga air lebih banyak diminati oleh masyarakat karena
mudah ditemukan dan tidak akan habis. Pemanfaatan air sebagai sumber energi
listrik dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan aliran energi sebagai
pembangkit energi yang ekonomis dan ramah lingkungan. Salah satu alat yang
digunakan untuk mendapatkan energi listrik adalah pikohidro. Dalam hal ini,
pikohidro digerakkan oleh genarator DC untuk menghasilkan aliran listrik. Dalam
penelitian ini lebih spesifik membahas tentang alat pembagi arus yang mana
outputnya dibagi menjadi dua beban yaitu lampu LED dan charging. Pada beban
lampu LED menggunakan arus listrik sebesar 12V dan beban charging sebesar
5V. Penelitian ini mengunakan 2 motor listrik yaitu generator A dan B. Saat
pemberian beban lampu LED dan beban charging, generator A lebih baik
dibandingkan generator B. Hal ini terjadi karena pada saat proses pengukuran arus
listrik DC, generator A lebih stabil dibandingkan generator B.
Kata kunci : Energi, Listrik, Turbin, Pikohidro, Generator DC
S02-16021 | S02-16021 IHZ 2020 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain