TEXT
PEMBUATAN BIOFUEL PROSES CRACKING MENGGUNAKAN KATALIS PADAT (REVIEW)
ABSTRAK
Seiring berkembangnya pertumbuhan penduduk mengakibatkan kebutuhan bahan
bakar juga semakin meningkat. Maka dari itu perlu diciptakan bahan bakar alternatif yang
ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar untuk masyarakat. Bahan
bakar fosil itu sendiri merupakan bahan bakar yang tidak dapat diperbarui. Sehingga
solusi yang dapat diambil yaitu dengan penggunaan biofuel sebagai bahan bakar
alternatif. Tujuan dari review ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahan baku yang
digunakan terhadap yield produk dan untuk mengetahui pengaruh suhu dan katalis yang
bebeda terhadap yield bahan khusus (gasoline, diesel, kerosene) biofuel. Pembuatan
biofuel dimulai dari preparasi bahan baku, preparasi katalis kemudian proses catalyting
cracking menggunakan reaktor fixed bed. Bahan baku sangat mempengaruhi yield
produk. Yield produk tertinggi diperoleh dari bahan baku RBDPS sebesar 93,29%.
Biofuel dari minyak jelantah dan konsentrasi katalis lumpur merah 15% menghasilkan
biofuel tertinggi dengan senyawa bensin 73,86% dan senyawa kerosene 26,14%. Biofuel
dari minyak camelina dengan konsentrasi katalis ZSM-5-Zn 30% menghasilkan yield
bensin tertinggi sebesar 75,65%.
Kata Kunci : Biofuel, Cracking, Fixed Bed, Yield.
S08-3301 | S08-3301 MON 2021 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain