Analisa Pemanfaatan Energi Surya Dan Angin Untuk Pengeringan Ikan Dengan Sistem Efek Rumah kaca
Abstrak
Proses pengeringan umumnya dilakukan dengan menjemur ikan dengan bantuan sinar matahari secaralangsung dan jika cuaca mendung akan mengakibatkan ikan menjadi busuk dan kebersihan ikan kurang terjamin. Dalam pengeringan ikan, kita menggunakan pengeringan ikan secara alami dan secara mekanik. Oleh karena itu maka penulis membuat suatu analisa alat pengering ikan secara mekanis dengan memanfaatkan energi surya dan energi angin menggunakan sistem efek rumah kaca. Prinsip kerja dari alat pengering ikan memanfaatkan energi surya dan angin dengan sistem efek rumah kaca ialah energi panas dari matahari masuk kedalam alat pengering dan udara atmosfir dihisap oleh turbin ventilator agar kelembaban udara didalam pengering ikan tetap stabil. Udara panas dari energi surya dan angin masuk ke dalam rak penyimpanan untuk mengeringkan ikan pada masing-masing rak. Proses pengeringan yang dilakukan ialah untuk mengurangi presentase kadar air ikan teri dari 59% ikan teri basah menjadi 20% ikan teri kering pada hari pertama dan 30% ikan teri kering pada hari kedua. Kapasitas penelitian yang dilakukan adalah 12 Kg ikan teri basah yang dilaksanakan pada pagi hari jam 09.00 hingga siang hari jam 14.00 dengan pencatatan setiap 1 jam sekali.
Kata – kata kunci: Pengering ikan teri, Energi surya, Energi Angin, Sistem efek rumah kaca
S02-5931 | 593 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain