Analisa pengaruh penggunaan Hidrogen Generator dengan elektroda spiral dan variasi katalis NaCl dan soda kue pada unjuk kerja mesin Yamaha Mio
ABSTRAK
Hidrogen dapat berfungsi sebagai untuk semua kegunaan sebagaimana layaknya minyak bumi dan gas alam, selain itu keberadaannya hanya dtemukan di alam dalam bentuk senyawa. Hidrogen yang tersedia dalam air dan senyawa organic berbentuk senyawa hidrokarbon, sepert igas alam, batubara, dan biomassa. Oleh karena itu hydrogen harus diproduksimelalui penggunaan energi sebelum hydrogen itu sendiri tersedia sebagai sumber energi. Pemanfaatan energi Hidrogen bias dengan bermacam cara salah satunya dengan memodifikasi kendaraan, yaitu menambahkan hal-hal praktis dengan kreativitas menggunakan air untuk suplemen bahan bakar kendaraan mobil maupun motor, khususnya milik sendiri.
Dari hasil analisa dan perhitungan dapat diketahui performance dan emisi gas buang. Torsi paling baik yaitu pada pengujian mesin standart + Hidrogen Generator (elektrolit KOH) sebesar 1.97 Kg.mdan putaran 3000 rpm dan Daya efektif paling baik adalah pada mesin standart + Hidrogen Generator (elektrolit KOH) sebesar 8,2 HP pada putaran 4000 rpm. Untuk emisi gas buang yang paling rendah pada pengujian mesin standart didapatkan λ sebesar = 0.734, CO = 5.315 %, CO2= 8.45 %, HC = 97 PPM, O2 = 0.13 %. Sedangkan pada pengujian mesin standart + Hidrogen Generator (elektrolit KOH) didapatkan λ sebesar = 0.979, CO = 0.264 %, CO2= 10.64 %, HC = 30 PPM, O2 = 0.27 %. Dan untuk (elektrolit NaCl) didapatkan λ sebesar = 0.956, CO = 0.224 %, CO2= 10.7 %, HC = 24PPM, O2= 0.18 %.
Kata kunci : Hidrogen Generator,Torsi,Daya,Emisi gas buang.
S02-6801 | 680 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain