Analisa sistem manufaktur pembuatan mesin pemarut dan pemeras kelapa menjadi santan menggunakan motor 1 HP
ABSTRAK
Analisa adalah proses pembuatan mesin pemeras dan pemarut kelapa menjadi santan menggunakan motor 1 HP, yang bertujuan untuk mengetahui berapa jumlah waktu yang di butuhkan selama pengerjaan dan mengetahui jumlah biaya yang di keluarkan pada pembuatan mesin pemeras dan pemarut kelapa menjadi santan. Maka dari itu harus mengetahui dan memperlajari titik impas atau teori B.E.P terlebih dahulu. Sehingga dalam pelaksanakan suatu usaha dapat mencapai suatu keuntungan.
Untuk memecahkan masalah tersebut perlu dibuat beberapa analisa antara lain, dengan menghitung laju produksi, yang kemudian dapat mengetahui kapasitas produksi dari perusahaan tersebut. Setelah itu menghitung biaya produksi untuk mengetahui berapa biaya per unitnya yang dibutuhkan dalam membuat pengering plastik. Kemudian menghitung titik impas dengan menggunakan metode Break Event Point (BEP), sehingga diketahui titik impas dari pembuatan pengering plastik agar tidak mengalami kerugian. Setelah menganalisa dan melakukan perhitungan, maka didapatkan waktu produksi Tp = 765,86 menit/unitDari waktu produksi tersebut didapatkan laju produksi Rp = 0,078unit/jam. Dari analisa perhitungan didapatkan titik impas ( B.E.P ) QBEP = 132 kg/bulan atau 4 kg/hari Atau dengan kata lain apabila 1 kg kelapa rata-rata berisi 3 butir Kapasitas produksi
Kata kunci: waktu standart, waktu produksi, laju produksi, kapasitas produksi, titik impas
S02-7351 | 735 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain