Analisa pengaruh campuran etanol pada bahan bakar dan tingkat kerenggangan celah busi terhadap performa sepeda motor Honda Beat 110 CC
ABSTRAK
Kelangkaan bahan bakar minyak yang terjadi belakangan ini telah memberikan dampak yang sangat luas di berbagai sektor kehidupan. Salah satu sektor yang paling berdampak adalah sektor transportasi. Isu global warming yang berkembang dewasa ini serta adanya dorongan untuk mencari sumber energy alternative yang dapat diperbaharui mendukung dilakukannya usaha untuk memecahkan masalah tersebut. Penggunaan campuran etanol pada alat transportasi sepeda motor di masa mendatang menjadi salah satu solusi permasalahan tersebut. Untuk menguji unjuk kerja bahan bakar pada alat transportasi ini, campuran bahan bakar premium dan etanol dimodifikasi dengan celah busi sehingga berpengaruh terhadap unjuk kerja sepeda motor. Uji unjuk kerja sepeda motor dilakukan pada sepeda motor Honda Beat 110 cc. Data yang diperoleh dianalisa secara teoritik dan menggabungkan data eksperimen yang dilakukan tersebut dengan hasil kuantitatif sehingga menunjukkan hasil pada daya putaran motor yang telah ditentukan. Dengan demikian dapat diketahui terdapat perbedaan performance motor berbahan bakar premium dan yang berbahan bakar campuran etanol 10 %, 20%, dan 30% dengan celah busi 0.7 mm, 0.8 mm, dan 0.9 mm. Namun, campuran etanol 20% dengan celah busi 0.9 mm merupakan kombinasi yang terbaik. Kombinasi tersebut menghasilkan torsi sebesar 8,13 Nm, daya optimal yang dihasilkan sebesar 8,9 HP, SFC terendah sebesar 27,86 gr/kWh, dan AFR terendah sebesar 21,15.
Kata kunci: Campuran etanol dan bahan bakar, performance sepeda motor, celah busi, daya torsi, SFC (specific fuel consumption), AFR (air fuel ratio).
S02-7841 | 784 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain